Happy Ending (at this part)

Sekian lama menghilang demi mengurus beberapa episode kehidupan rupanya membuat saya lupa seperti apa rasanya blogwalking. Sungguh maaf. 'Rumah' saya pun jadi terlihat sangat berdebu dan tak berpenghuni (kecuali kotak yang berisi kicauan di sebelah kanan itu :p ). Beberapa waktu yang lalu, saya disibukkan dengan segala perkara tugas akhir. Begadang setiap malam demi deadline yang menghantui sampai ke mimpi-mimpi. Yahh, repot memang. Tapi rupanya berakhir mengharukan.


Tepat tanggal 5 Agustus lalu, saya dinyatakan LULUS *big grin*  dan dinyatakan Cumlaude. Ah, well...saya mendadak norak sampai nangis-nangis bombay. Biarlah apa kata mereka. Mereka  toh tidak tahu perjuangan saya sudah jungkir balik seperti apa. Ketika nama saya disebut beserta dengan predikatnya, rasanya berton-ton beban di pundak saya tiba-tiba menghilang dan tubuh saya mendadak ringan --> ini terdengar menyeramkan -__-"   yaah, yang pasti...perasaan lega seolah-olah langsung menggerayangi tubuh saya. Yang terlintas di benak saya saat pengumuman itu adalah wajah keluarga dan pembimbing-pembimbing saya. Air mata saya tumpah. Wajah saya mendadak seperti anak kecil yang menangis ketakutan (padahal saya lagi senang). Rasanya ini lebih dari yang saya harapkan. Begitu indahnya takdir Tuhan sampai saya sempat tidak percaya dengan apa yang saya dengar.

Sebenarnya saya masih tidak percaya, sebelum saya lihat perhitungan nilai yang menunjukkan bahwa saya layak untuk lulus. Tapi, terlepas dari itu semua, saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya untuk segala kiriman doa. Siapa pun itu. It means a lot :') 

Thank You So Much

(image from here)

*maaf Indonesia, sebentar lagi Anda kedatangan pengangguran baru